IPK Bukan Harga Mati !

Indeks prestasi komulatif . ya itu adalah IPK yang sering di elu-elukan para mahasiswa baru. salah besar mereka yang beranggapan bahwa nilai adalah segalanya,nilai itu nomer satu,... hahaha
  Kadang saya tersenyum bahkan tertawa menggeleng jika melihat mereka yang kuliah hanya untuk mendapatkan sebuah nilai, cari perhatian kepada dosen dan lain sebagainya. Hei mas mba itu udah ngga zamannya lagi yaa... bukan karena saya syirik atau tidak mampu, tapikarena saya peka terhadap keadaan yang sama sekali cetek.
  Memang ipk sampai saat ini masih menjadi tolok ukur dalam hal mencari pekerjaan di hampir semua perusahaan. Tapi itupun hanya dilihat dalam seleksi berkas untuk modal awal lolos tahap berikutnya, namun  ipk tetap penting untuk diperjuangkan, dan mau tidak mau ipk menjadi sesuatu yang harus dikejar. Ipk merupakan representasi awal bagaimana kualitas kita digambarkan pada sebuah kertas dan harus diakui bahwa ipk adalah sebuah tiket. Ya! tiket bagi para sarjana untuk menjadi salah satu kandidat "pencari kerja" bahwa dirinya patut dipertimbangkan. begitulah bagi mereka yang ingin memiliki "gaji".sungguh hal ini memiliki sudut pandang yang sangat luas.
  Memang benar kuliah untuk mendapatkan hasil yang baik, ada 2 nilai dalam kehidupan , positif dan negatif. Mari kita berpikir negatif dulu, bagi mereka yang memiliki prinsip bahwasannya "yang penting nilainya" hahaha. sungguh bodoh. mungkin mereka belum mengerti apa itu arti sebuah nilai,.. jika  kita bandingkan dengan hal yang positif, kuliah tidak mengejar nilai tapi mengejar ilmu, otomatis spirit kita terus meningkat tanpa memikirkan nilai karena niat awalnya menuntut ilmu bukan menuntut nilai. sehingga nilai kita otomatis baik karena perilaku kita. "bodoh boleh, tapi jangan bohong".
 tapi sering kita tergoda dengan hal-hal negatif tersebut, ya itulah hawa nafsu.
so you must have good spirit and good attitude .
  HIDUP MAHASISWA !!!